lari gawang (1)

Lari Gawang

Diposting pada

Pada kesempatan ini kami akan membagikan informasi tentang materi lari gawang yang membahas Pengertian, Sejarah, Teknik dasar dan Peraturan.

Sebelumnya apakah kalian tahu apa itu lari gawang ?

Lari gawang adalah salah satu nomor lari cabang pada cabang olahraga atletik dengan gearakan lari cepat jarak pendek melewati gawang-gawang dengan melompati dengan tinggi gawang terntentu.

Pengertian Lari Gawang

gambar lari gawang
m.medcom.id

Lari gawang adalah lari dengan cepat pada jarak tertentu telah ditentukan dengan melewati rintangan beruoa gawang dalam ketinggian sudah ditentukan dengan cara melompatinya.
Diperlukan perhitungan langkah demi langkah dari mulai start ke gawang pertama dan dari gawang pertama menuju gawang kedua dan sterusnya.

Hal penting yang harus diperhatikan dalam lari gawang :

•Tolakan dimulai dari jarak 1,80-2,15 meter di depan gawang.
•Ayunan pada kaki ke arah depan seperti pada gerakan lari sprint dengan lutut fleksibel
•Lengan tangan diayunkan ke depan setinggi dengan mata bertujuan untuk menjaga keseimbangan.
•Condongkan badan ke depan mendekat paha dan kaki yang diayunkan ke arah depan, samapai pada waktu di atas gawang kepala di tarik kebawah.
•Pada saat berada di atas gawang, posisi kaki ditarik ke arah depan dengan posisi kaki ditekuk , paha dibuka ke arah samping , telapak kaki diarahkan ke arah luar.
•Sesudah gawang terlewati , posisi kaki diturunkan dan mendarat berada dalam jarak sekitar 1,05-1,45 meter di depan gawang dengan Kaki cepat ditarik ke depan agar langkah tetap lebar serta badan tetap condong ke arah depan.
•Pada saat di atas gawang menolak ke arah depan bukan ke arah atas agar mempercepat melewati gawang.
•Pandangkan mata memandang ke arah depan pada bagian atas gawang.

Baca Juga :Tolak Peluru ,  Sepak Takraw , Bola Voli

Sejarah Lari Gawang

sharingconten.com

Pada tahun 1830 di Inggris duah di adakan sebuah perlombaan lari gawang yang modern. pada waktu itu memggunakan gawang yang terbjuat dari bahan kayu.

Pada tahun 1864 di Daerah kota Oxford mengadakan sebuah lomba lari gawang dengan rintangan gawang berjumlah 10.
Pada tahunnyang sama dimkota Cambrigde mengadakan lomba lari gawang dengan meniru aturan jumlah gawang yang di adakan di kota Oxfrod.

Nomor lari Gawang

  • Berikut 4 nomor yang diperlombakan  :
  • 110 meter putra dengan ketinggian gawang 1,067 meter
  • 400 meter putra dengan ketinggian gawang 0,914 meter
  • 100 meter putri dengan ketinggian gawang 0,840 meter
  • 400 meter putri dengan ketinggian gawang 0,762 meter

Teknik Lari Gawang

  • Posisi badan lebih tegak lurus dan tidak terlalu miring saat melompati gawang.
  • Mengangkat kaki yang memimpin hingga horizontal dan meluruskannya ke depan untuk melompati gawang, dan menggapai serta    membawa tangan pada posisi tubuh yang berlawanan ke depan untuk mengimbangi gerakan kaki.
  • Kaki yang mengikuti ditekukkan pada lutut dan diputar ke depan secara horizontal untuk melompati gawang.
  • Selanjutnya, lutut kaki yang mengikuti diputar ke atas dalam setelah kaki dijejakkan ke atas lintasan untuk mengambil langkah selanjutnya.

Fase Lari Gawang

gambar fase lari gawang

Fase Start Menuju Gawang Pertama

  • Setelah start dan mulai mendekati gawang pertama, kemudian bertolak dengan mengangkat pinggang tinggi dan cukup jauh dari gawang yang akan dilalui.
  • Lutut diangkat tinggi, mengangkat paha kaki yang memimpin di atas garis horizontal, menendangkan tumit ke depan untuk meluruskan kaki, serta meluruskan lutut melintasi gawang.
  • Lutut kaki tetap diangkat tinggi selama berlari.

Fase Melewati Gawang

  • Selanjutnya yaitu fase melewati gawang dengan diawali gerakan kaki cepat dan mengangkat lutut saat mendekati gawang. Semakin cepat mendekati gawang, -Maka semakin jauh lompatan harus dimulai. Saat melakukan lompatan, tangan dan kaki digerakkan dengan keras.
  • Ketika berada di atas gawang, lintasan gerak tubuh dibuat serendah mungkin dan posisi badan agak condong ke depan dan lutut sedikit ditekuk.
  • Lengan berfungsi membantu keseimbangan ketika berada di atas gawang. Bertujuan agar tubuh cepat kembali ke posisi gerak dorong ke depan.
  • Menarik ke depan, kaki yang digunakan untuk menolak dengan cara memutar kaki tersebut ke samping, dalam posisi diangkat tinggi.
  • Setelah kaki yang memimpin melewati gawang, dalam posisi tetap lurus, maka segera diturunkan, dan disusul dengan kaki yang mengikuti.

Fase Pendaratan

  • Posisi kaki lurus saat mendarat.
  • Kaki yang mengikuti (kaki belakang) tetap diangkat tinggi. Tujuannya agar dapat bergerak bebas menjangkau ke depan untuk membuat langkah panjang. Pada posisi ini lutut kaki belakang ditekuk.
  • Posisi badan dicondongkan ke depan.

Fase Lari diantara Gawang

  • Berlari pada lari gawang, baik dari posisi start dari gawang satu ke gawang lainnya atau ke gawang pertama membutuhkan jumlah langkah kaki yang berbeda antara pelari satu dengan pelari lainnya.
  • Pelari menggunakan 8 langkah dari start ke gawang pertama. Pada posisi start, ia harus menempatkan kaki yang memimpin di belakang dan kaki yang mengikuti di depan.
  • Pelari menggunakan 7 langkah dari start ke gawang pertama. Cara ini umumnya dipilih oleh pelari yang memiliki kaki panjang, dimana kaki yang memimpin diletakkan di depan.
  • Pelari menggunakan 9 langkah biasanya dilakukan oleh pemula.
  • Jejakkan kaki yang memimpin ke permukaan lintasan secepat mungkin setelah melompati setiap gawang.
  • Gerakkan tangan dan kaki yang mengikuti melewati gawang secepat mungkin.- Setelah kaki yang memimpin mendarat, segera melakukan 3 langkah diantara gawang.
  • Bergerak dengan cepat di antara gawang pertama hingga ke garis finish.

Fase Akhir

  • Fase ini dilakukan setelah kaki yang memimpin (kaki depan) berhasil melewati gawang terakhir dan mendarat. Langkah selanjutnya akan dijelaskan berikut ini:
  • Mencondongkan badan ke depan. Bersamaan dengan itu, melangkahkan kaki yang mengikuti (kaki belakang) ke depan.
  • Membusungkan dada dan berlari secepat mungkin menuju garis finish.

Baca Juga : Peraturan Judo , Bulutangkis , Sejarah Petanque

Peraturan Lari Gawang

1. Semua perlombaan dalam lari gawang, yang dimulai dari garis start hingga melewati garis finish, harus dilakukan pada jalurnya masing-masing yang telah ditetapkan.
2. Seorang peserta lomba lari gawang akan dinyatakan diskualifikasi jika:
-peserta menarik kakinya di luar bidang horizontal atas gawang pada saat melampauinya,
-peserta melompati gawang yang tidak berada di lintasannya,
-peserta dengan sengaja menjatuhkan gawang dengan menggunakan kaki atau tangan.
3. Jumlah gawang yang dilewati peserta terdapat  10 gawang, baik lari gawang 100 m, 110 m, ataupun 400 m.

Nomor lari Gawang

  • Berikut 4 nomor yang diperlombakan  :
  • 110 meter putra dengan ketinggian gawang 1,067 meter
  • 400 meter putra dengan ketinggian gawang 0,914 meter
  • 100 meter putri dengan ketinggian gawang 0,840 meter
  • 400 meter putri dengan ketinggian gawang 0,762 meter

Peralatan Lari Gawang

  • Jumlah gawang minimal 80 buah, sedangkan untuk perlombaan 10 buah.
  • Tinggi gawang: 100 m putri dengan tinggi 0,838 m ; 110 m putra dengan tinggi 1,067 m ; 400 m putri dengan tinggi 0,762 m ; 400 m putra dengan tinggi 0,914 m.
  • Lebar gawang maksimal 1,20 meter.
  • Panjang maksimal bagian dasar 0,70 meter.
  • Berat total sebuah gawang tidak boleh >10 kg. Lebar palang kayu 7 cm, tebalnya 1-2 cm, tepi palang dibulatkan agar tidak tajam.
  • Palang di cat berwarna belang putih dan hitam dengan ketentuan warna hitamnya selebar 22,50 cm, kedua tepinya  harus berwarna putih.

Sumber :  edhay76.blogspot.com/2014/01/bab-i-pendahuluan-1.html/

BACA JUGA : Info tentang ilmu elekrtonika dan kelistrikan SMK di ismadaniyah.com

Terimakasih telah membaca artikel tentang Lari gawang ini semoga bermanfaat bagi kalian.

Ulasan lebih lengkap tentang materi olahraga kunjungi beranda penjasology.web.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.