pencak silat (1)

Pencak Silat

Diposting pada
gambar pencak silat
medium.com

Simak tentang √ Pengertian √ Istilah √  Sejarah √ Sejarah IPSI √ Teknik Dasar Pencak Silat.

Olahraga beladiri pencak silat memiliki ciri khas pada gerakan yang memperhatikan seni keindahan gerakan dalam setiap jurusnya.

Menjadi ciri khas olahraga yang bersal dari Indonesia yang telah diakuai oleh UNESCO sebagai warisan budaya Indonesia.

Pengertian Pencak silat

Pencak silat berasal dari dua kata yaitu pencak dan silat. Pencak adalah gerak dasar beladiri yang terikat pada peraturan.

Sedangkan silat adalah gerak beladiri sempurna yang bersumber pada kerohanian.

Menurut Pengurus Besar IPSI :

“Pencak silat adalah hasil budaya manusia Indonesia untuk membela, mempertahankan eksistensi (kemandiriannya) dan integritasnya (manunggal) terhadap lingkungan hidup sekitarnya untuk mencapai keselarasan hidup guna meningkatkan iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa”.

Menurut KBBI :

“Pencak silat diartikan sebagai permainan (keahlian) dalam mempertahankan diri dengan kepandaian menangkis, menyerang dan membela diri dengan atau tanpa senjata. ”

Istilah pencak silat berkembang sehingga menjadi mengedepankan unsur keindahan dalam setiap gerakan, namun inti dari ajaran silat adalah beladiri pertarungan.

BACA JUGA : √ Bola Voli √  Atletik

Istilah-istilah Pencak Silat :

  • Sumatera Barat dengan istilah Silek dan Gayuang.
  • Di pesisir timur Sumatra Barat dan Malaysia dengan istilah Bersilat.
  • Jawa Barat dengan istilah Maempok dan Penca.
  • Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur dengan istilah Pencak.
  • Madura dan Pulau Bawean dengan istilah Mancak.
  • Bali dengan istilah Mancak atau Encak.
  • NTB dan Kabupaten Dompu dengan istilah Mpaa Sila.

Sejarah Pencak Silat

sejarah pencak silat
pinterest

Pada zaman kerajaan beladiri sudah dikenal untuk keamanan serta untuk memperluas wilayah kerajaan dalam melawan kerajaan lainnya.

Kerajaan-kerajaan seperti Kerajaan Kutai, Tarumanegara, Mataram, Kediri, Singasari, Sriwijaya, dan Majapiht memiliki prajurit yang dibekali ilmu beladiri untuk mempertahankan wilayahnya, pada masa ini belum dikenal istilah pencak silat.

Pada tahun 1019-1041 pada zaman kerajaan Kahuripan yang dipimpin oleh Prabu Erlangga dari Sidoarjo, sudah mengenal ilmu beladiri pencak dengan nama “Eh Hok Hik”, yang artinya “Maju Selangkah Memukul” (Notosoejitno, 1999).

Perkembangan pencak silat tidak diberi kesempatan oleh pemerintah Belanda, karena dipandang berbahaya terhadap kelangsungan penjajahannya.

Kegiatan hanya dilakukan dengan sembunyi-sembunyi oleh kelompok-kelompok kecil.

Kesempatan-kesempatan yang diijinkan hanya berupa pengembangan kesenian yang masih digunakan di beberapa daerah, berupa pertunjukan atau upacara.

Pengaruh dari penekanan di zaman penjajahan Belanda banyak mewarnai perkembangna pencak silat untuk masa sesudahnya.

Pada zaman ini pencak silat didorong dan dikembangkan untuk kepentingan Jepang sendiri, dengan mengobarkan semangat pertahanan menghadapi sekutu.

Atas anjuran Shimitsu di mana-mana diadakan pemusatan tenaga aliran pencak silat. Di seluruh Jawa didirikan gerakan pencak silat yang diatur oleh pemerintah secara serentak.

Walaupun Jepang memberikan kesempatan untuk menghidupkan unsur-unsur warisan kebesaran bangsa, tujuannya adalah untuk mempergunakan semangat yang diduga akan berkobar lagi demi kepentingan Jepang sendiri bukan untuk kepentingan nasional.

Meskipun demikian, ada keuntungan yang diperoleh dari zaman itu, masyarakat kembali sadar untuk mengembalikan ilmu pencak silat pada tempat yang semestinya.

Masyarakat mulai menata kembali  dan mengaplikasikan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya dalam kehidupan sehari-hari.

Pada periode ini adalah perintisan berdirinya organisasi pencak silat yang bertujuan menampung perguruan-perguruan pencak silat.

Sejarah IPSI

sejarah ipsi
forget

Pada tanggal 18 Mei 1948 di Surakarta, para pendekar berkumpul dan membentuk organisasi Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia disingkat IPSSI.

Ketua umum pertama IPSSI adalah Mr. Wongsonegoro. Kemudian diubah namanya menjadi Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI), yang dimaksud untuk menggalang kembali semangat juang bangsa Indonesia dalam pembangunan.

Tujuan lain dari IPSI yaitu untuk dapat memupuk persaudaraan dan kesatuan bangsa Indonesia sehingga tidak mudah dipecah belah. Kini IPSI tercatat sebagai organisasi silat nasional tertua di dunia.

Pada 11 Maret 1980, Persatuan Pencak Silat Antarbangsa (Persilat) didirikan atas prakarsa Eddie M. Nalapraya (Indonesia), yang saat itu menjabat sebagai ketua IPSI.

Teknik Dasar Pencak Silat

teknik pencak silat
straitstimes.com

Berikut Teknik dasar yang harus dikuasai dalam melakukan olahraga beladiri pencak silat :

1. Sikap Dasar Pencak Silat

Adalah sikap-sikap statis yang dilakukan untuk melatih kekuatan otot-otot tungkai.

Pembentukan sikap dasar merupakan pondasi untuk pembentukan gerak teknik bagi pesilat, yang meliputi sikap jasmaniah dan sikap rohaniah.

Adapun sikap dasar sebagai berikut:

1.1 Sikap Hormat

Sikap hormat yaitu sikap tegak yang digunakan untuk menghormati kawan maupun lawan. Posisi sikap hormat adalah badan tegap, kaki rapat tangan di depan dada terbuka dan rapat dengan jari-jari tangan menghadap ke atas.

1.2 Sikap Tegak

Sikap tegak pencak silat merupakan posisi siap berdiri tegak pada pencak silat, posisi tegak terbagi menjadi empat sikap:

  • Sikap Tegak 1
  • Sikap Tegak 2
  • Sikap Tegak 3
  • Sikap Tegak 4

1.3 Sikap Duduk

Sikap duduk pencak silat sebagai dasar permainan bawah.

Sikap duduk terdiri atas empat sikap:

  • Sikap duduk
  • Sikap sila
  • Sikap simpuh
  • Sikap sempok/dempok

1.4 Sikap Pasang

Sikap pasang pencak silat adalah sikap awal untuk melakukan serangan atau belaan.

Sikap pasang terbagi menjadi empat sikap:

  • Sikap Pasang Satu
  • Sikap Pasang Dua
  • Sikap Pasang Tiga
  • Sikap Pasang Empat

2. Kuda-Kuda 

Istilah “kuda-kuda” pencak silat berasal dari kata “kuda”, yang berarti posisi kaki seperti orang menunggang kuda.

Kuda-kuda diartikan sebagai suatu posisi yang menjadi tumpuan untuk melakukan sikap pasang, teknik-teknik serangan, dan teknik pembelaan diri.

Berikut ini adalah lima bentuk kuda-kuda pencak silat :

  • Kuda-Kuda Tengah
  • Kuda-Kuda Samping
  • Kuda-Kuda Depan
  • Kuda-Kuda Belakang
  • Kuda-Kuda Silang

3. Pembentukan Gerakan Pencak Silat

Pembentukan gerakan merupakan dasar dalam mewujudkan pembelaan dan serangan terhadap pihak lawan. Pembentukan gerakan meliputi unsur-unsur:

3.1 Pembentukan Arah

Arah sangat diperlukan dalam pembentukan gerakan. Arah yang harus dipahami adalah 8 arah penjuru mata angin. Delapan penjuru mata angin adalah sikap atau pola langkah silat yang membentuk 8 penjuru dengan satu titik tumpu di tengah.

Arah tersebut antara lain:

  • Arah belakang
  • Serong kiri belakang
  • Samping kiri
  • Serong kiri depan
  • Depan
  • Serong kanan depan
  • Samping kanan
  • Serong kanan belakang.

3.2 Pembentukan Langkah Pencak Silat

Langkah adalah perubahan injakan kaki dari suatu tempat ke tempat lainnya.

Cara melakukan pembetukan langkah bisa dengan cara:

  • Angkatan
  • Geseran
  • Lompatan
  • Loncatan
  • Ingsutan
  • Putaran

3.3 Langkah dan Posisi Pencak Silat

Langkah adalah perubahan injakan kaki dari satu tempat ke tempat yang lain. Langkah adalah suatu hal yang sangat penting dalam permainan pencak silat karena berfungsi sebagai:

  • Dasar tumpuan untuk berdiri kuat,
  • Dasar untuk pembelaan dan serangan,
  • Dasar menempatkan posisi yang kuat dan menguntungkan (taktik).

Langkah dapat dilakukan dengan posisi:

  • Segaris,
  • Tegak lurus,
  • Serong.

Langkah diperhitungkan terhadap posisi lawan sehingga setiap langkah mempunyai arti dan isi.

3.4 Bentuk/Pola Langkah Pencak Silat

Pengembangan langkah yang berangkai dengan tujuan tertentu merupakan bentuk/pola langkah.

Terdapat berbagai pola langkah:

  • Lurus
  • Zig-zag
  • Segitiga
  • Segiempat
  • U
  • S

4. Teknik Serangan Lengan Pencak Silat

Pencak silat adalah beladiri yang menggunakan lengan dan tungkai. Lengan mempunyai peranan penting baik sebagai alat serang maupun alat bela.

Teknik penggunaan alat serang disebut pukulan. Jenis-jenis pukulan ada banyak macamnya, namun yang akan dibahas adalah yang biasa dilakukan khususnya tingkat dasar.

  • Pukulan lurus
  • Pukulan sangkal atau pukulan bandul
  • Tebasan
  • Tebangan
  • Tegak
  • Melingkar
  • Patukan
  • Dobrakan
  • Sikuan

5. Teknik Serangan Tungkai Pencak Silat

Serangan tungkai lebih dikenal dengan tendangan. Berikut adalah uraian teknik dasar tendangan yang membutuhkan kekuatan dan kecepatan.

  • Tendangan lurus
  • Tendangan Jejag
  • Tendangan A
  • Tendangan T
  • Tendangan C atau Sabit
  • Tendangan Melingkar
  • Tendangan Belakang
  • Sapuan
  • Guntingan

6. Teknik Belaan Dasar Pencak Silat

Belaan dasar merupakan belaan yang minimal dimiliki seorang pesilat. Dasar-dasar dari pembelaan adalah hindaran/elakan dan tangkisan yang harus ditanamkan terlebih dahulu untuk memperkuat teknik-teknik pembelaan yang akan disertai dengan serangan-serangan.

Perbedaan ketiga bentuk belaan tersebut terletak pada gerakan tubuh/anggota tubuh dari lintasan serangan lawan.

Belaan dasar dibedakan menjadi tiga, yaitu:

  • Hindaran
  • Elakan
  • Tangkisan

7. Teknik Kuncian Pencak Silat

Kuncian adalah teknik untuk melumpuhkan lawan agar tidak berdaya, tidak bisa bergerak, atau untuk melucuti senjata lawan.

Kuncian melibatkan gerakan menghindar, tipuan, dan gerakan cepat yang biasanya mengincar pergelangan tangan, lengan, leher, dagu, atau bahu lawan.

8. Teknik Kembangan Pencak Silat

Kembangan adalah gerakan tangan dan sikap tubuh yang dilakukan sambil mewaspadai, memperhatikan gerak-gerik lawan, sekaligus mengintai celah pertahanan musuh.

Kembangan utama biasanya dilakukan pada awal laga dan dapat bersifat mengantisipasi serangan atau untuk mengelabui lawan. Seringkali gerakan kembangan silat menyerupai tarian.

Kembangan adalah salah satu bagian penilaian utama dalam seni pencak silat yang mengutamakan keindahan gerakan.

Gambar Gerakan Pencak Silat

Berikut gerakan-gerakan dasar yang ada pada olahraga beladiri pencak Silat :

Gambar Tendangan Pencak Silat

tendangan pencak silat

 

Gambar Sapuan, Tangkapan dan Guntingan Silat

serangan pencak silat

Gambar Tangkisan Pencak Silat

 

Baca Juga : Materi tentang Resep makanan silahkan cek di masakkoey.web.id

Demikian tentang olahraga beladiri pencak silat yang telah ditulis oleh Penjasology.web.id semoga bermanfaat.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.